Seperti dikutip dari Reuters, Jumat (27/9/2013), harga emas untuk pengiriman Desember di divisi COMEX New York Mercantile Exchange turun US$ 12,1 menjadi US$ 1.324,1 per ounce.
Pada data ekonomi AS pada Kamis, meski klaim pengangguran AS berjumlah lebih sedikit, kontrak pembelian rumah tercatat merosot untuk yang ketiga kalinya pada Agustus. Hal ini menandakan adanya gangguan pada pemulihan ekonomi AS.
Sementara itu, partai Republik di parlemen menolak untuk memenuhi permintaan Presiden Barack Obama untuk memberikan penambahan batas utang untuk menghindari kekurangan dana.
Harga emas naik 1% pada perdagangan Rabu dalam aksi pengamanan investasi yang dipicu ketidakpastian tentang apakah para pembuat kebijakan akan sepakat dengan anggaran pengeluaran yang diajukan sebelum Kamis mendatang. Namun para analis mengatakan, kenaikkan harga emas merespon diskusi anggaran AS hanya akan bertahan sementara.
"Emas dapat mengalami kenaikan dalam jangka panjang akibat meningkatnya kekhawatiran terhadap batas utang AS, tapi kami ragu apakah alasan itu cukup untuk membuat harga emas terus naik," ujar analis logam di INTL FCStone Edward Meir.
No comments:
Post a Comment